Feeds:
Pos
Komentar

Posts Tagged ‘gadis’

sebuah billboard yang terpasang membentang di sebuah jalan di Bandung, judul menarik tertulis dengan gambar poster sebuah film, “from bandung with love” demikian tertulis disana.

gw nggak sengaja ke Bandung, pas malam kamis seorang temen di milis lampung-say minta tolong jadi guide ke bekasi, kamis jam 10 dia akan interview di sebuah perusahaan farmasi di bilangan Cakung-Jakarta Timur.

sampe bekasi nyari penginapan ternyata nggak ketemu, apa karena gw nggak tau, atau emang rada langka? yang pasti gw nyari disekitaran km 24 jalan raya jakarta – bekasi. akhirnya gw numpang istirahat dan mandi di pos satpam (tumben yah satpamnya ramah).

abis temen gw interview, dia disuruh mama nya nginep di rumah sodaranya, dan gw nggak dapet tempat tidur. dari pada bingung nyari penginapan sampe botak, gw berinisiatif dolanan to Bandung sambil nyari tumpangan tidur.

berangkat jam 5 sore dari bekasi menggunakan si gesit irit berwarna merah gw, melaju dengan kecepatan 60 – 80 km/jam di jalan bagus, namun karena sepanjang jalan dari bekasi-karawang-purwakarta jalannya naudzubillahimindzalik, maka angka itu nyusut di bilangan 40 km – 20 km/jam.

sumpeh bo, itu jalanan dari bekasi ke karawang nggak ada bedanya dengan sawah dan rawa plus kolam tengah jalan. dan gw makin sebel dech sama Pemda Jawa Barat yang nggak bisa ngurusin masalah jalan, coba jalan tol yang ada bayarannya pasti cepet banget ngurusinnya, emang rakyat nggak bayar?terus pajak itu gmn?

dari purwakarta ke bandung masih nemuin jalan jelek, tapi nggak separah bekasi-karawang-purwakarta. minimalnya masih ada bentuk jalan yang datar namun tak serata jalan Tol. pas purwakarta abis-menjelang bandung, dapet dech jalanan berliku namun enak buat ngebut, dan tercapailah angka 70-80 km/jam.

di bandung

sampe padalarang jam 8an, gw kurang tau jam berapa tepatnya, istirahat bentar sambil konsultasi sama temen-temen gw di bandung, gw ada tumpangan nginep nggak? apa ada solusi lain?

pertama gw ngehubungi gadis nol km, dan dia menyarankan untuk menghubungi arie, kata arie “udah elo di penginapan ajah”, nah yang jadi masalah gw juga buta informasi penginapan di Bandung. konsultasi lagi sama gadis nol km, dia menyarankan istirahat di sebuah penginapan yang cukup strategis dan lumayan cocok untuk kocek pas-pasan.

terpilihlah wisma gelanggang pemuda (CMIIW, gw lupa namanya), sebuah penginapan milik seseorang di Bandung yang kemudian di beli oleh Pemkot Bandung (dan tentunya kita jangan berharap banyak kalo udah di miliki pemkot bakal jadi bagus).

harga cukup sesuai dengan lokasi yang strategis, pas pinggir BIP yang terkenal itu (dan masih terkenal sampai kini). namun, sayang beribu sayang, benar dugaan saya, kalo udah di kelola Pemkot pasti nggak bagus ngurusnya. bayangpun! masuk kamar gw kecapean langsung rebahan, iseung setel tepe yang bagus cuman TVone doang dan tetep rada rumeuk, chanel yang lain ilang???(atau jelek bangetttttttt)

belum cukup itu ajah, pas mau mandi, eh ternyata itu kamar mandi nggak ada lampu alias mati, wew!!!! duh Gusti, PemKot ngapain ajah?belum pas gw masuk bau kamper mayat kerasa banget lagi, oh my god!

tapi, berhubung gw dah capek banget, dan males komplan sana-sini, atau nyari tempat yang lain, yo wisss gw nerimo wae. (tapi tetep bakal gw bahas disini :P)

malamnya gw hubungi satu persatu kawan di Bandung, bikin janji sana sini untuk agenda jalan-jalan di bandung seharian. dan jadilah gw bakal ditemani 3 orang temen terbaik gw.

pagi yang cerah gw males mandi (uhhh dinginnya bo!), dan seorang teman berkacamata, berambut gondrong mirip sastrawan. dialah Wahyu heriyadi, seorang Sarjana Hukum yang bercita-cita menjadi penulis Novel dengan pengalaman karya puisi yang sudah terpublish di berbagai media cetak di tanah air. kami ngobrol banyak, ngaler ngidul sampe jam setengah sebelas. karena jam sebelas bakal kedatangan gadis cantik, maka gw mandi dalam keadaan kedinginan dan kegelapan.

jam 11 siang lewat dikit, satu lagi temen gw datang, ngobrol dikit dan kepotong waktu jum’atan. dia nunggu di BIP, gw ama wahyu shalat Jum’atan di aula penginapan.

siangnya gw makan di pujasera, dan abis itu jalan ke Paris Van Djava. sebuah Mall yang di desain mirip di eropa, ini menjadi mall kebanggaan baru masyarakat Bandung. tempatnya keren, dan tempat favourit ge tetep Toko Buku-nya, koleksinya lumayan keren-keren dan banyak buku yang tidak saya jumpai di Toko Buku sejenis di Lampung.

tiba-tiba selular saya berdering, posisi saat itu ada di foodcourt-nya Paris Van Djava. dan setelah di angkat, di ujung telepon seorang gadis memanggil-manggil dan bertanya lokasi kami nongkrong.

loh kok jadi saya, kan tadinya gw? maaf ini udah agak seru 😛

ternyata saya melihat si pemilik suara berada di pintu masuk, lalu saya panggil dengan lambaian tangan, … to be continue

bagaimana tentang from bandung with love nya?siapakah gadis nol km?mau tau lanjutannya? kunjungi terus blog ini ayo tuliskan cerita perjalananmu di indonesia, dalam rangka mendukung visit indonesia 2008.

Read Full Post »

180302

sha

kau masih di situ menungguku

sendiri dalam kesunyian.

Bernyanyilah seperti pagi

Yang menyanyikan kesegaran

 

Sha

kau masih termenung membenci pagi yang begitu indah.

Tersenyumlah walau untuk satu

Pagi

 

190302

sha

aku ingin pulang

menyusuri kepingan waktu yang berserakan

di ladang sunyi

ah, andai kau tahu kerinduanku ini, sha!

270302

hari ini aku demam tinggi

sha

entah racun apa yang menggerayangiku

ataukah karma atas kepedihan

yang kuberikan padamu

 

300302

sha, kau masih menungguku?

Ijinkan aku pulang, sha

Merangkai jarak waktu yang kutinggalkan untuk kurajut

Menjadi tautan kerinduan

 

070402

kau masih seperti dulu, sha

 

080401

telah kau katakan tentang

cintamu yang seluruh padaku

akupun begitu sha

 

090401

kita begitu bahagia sha

kau dan aku tak terpisahkan

100401

sha mengapa kau alirkan sungaimu disudut jernih indahmu

sungai bahagiakah?

Atau sebuah penyesalan?

Tidak, kau sangat bahagia

 

170401

berat ingin ku katakan

bahwa takdir semacam senja yang hadir diujung sore

yang nyata

 

apakah kau membenci pagi?

Senjamu begitu bahagia, bahagiakah kau?

 

020701

sha maafkan aku

 

040701

suratmu kubaca di indahnya pagi bermentari

kau kini menyukai kesunyian dan membenci senja

 

050701

kubaca berulangkali suratmu

salahku kah?

Aku mencintaimu sha!

 

170301

siapakah kau gadis manis yang mencuri pandang

mataindah rambut terurai merekah

kuning langsatmu

aku ingin mengenalmu

 

180301

sha

namamu indah

seindah musim semi

kaukah mentariku di waktu senja

 

aku pemilik pagi yang merekah

yang memberikan sinar mentari

 

aku yang mencintai pagi lebih dari segala waktu

sinar surya yang membersit

diantara embun

yang kusunting saat

waktu persenggalahan naik

tapi sha

kau mentariku di ujung senja

yang menemaniku memandang

horison

 

190301

sha kau laksana senja yang memancarkan seribu asa

 

210301

sha

kau pancarkan kata beribu luka

yang merajahi lekuk tubuhmu yang sunyi

reguklah air harapan

di telaga yang khusus kupersembahkan untukmu

tapi hanya diujung senja

 

sha

kau selalu menungguku di ujung

senja

telaga itu seperti telah menjadi bagian dari hidupmu

kau tanami sekitarnya

dengan bunga-bunga

 

070401

nyanyian senja ditelaga sore

kau terduduk menyatu diantara bunga

yang merekah

ini telagamu shaaku telah membuatnya

untukmu, semoga kau bahagia

 

080402

sha kau masih mencintai pagi

yuang telah memberikan kehangatan

dengan mentarinya

 

sha

kau senjaku

maafkan aku

 

sudut kota, 2006

*REPOSTING DARI BLOG FRIENDSTER SAYA

Read Full Post »